Saturday, November 19, 2011



Cewek 1 : bicaralah , jangan menyakiti dirimu sendiri !
Cewek 2 : tapi ... ini masalahku ...
Cewek 3 : ya , dan kami di sini ada buat kamu !
Cewek 4 : tidakkah kau percaya dengan keberadaan kami ?
Cewek 2 : ( diam , menunduk )
Cewek 1 : sekalipun kita tidak bisa memberikan yang terbaik buat kamu , mengembalikan keindahan hidupmu , mengatur ulang waktu-waktu bahagiamu , tapi setidaknya kami tulus ada disampingmu .
Cewek 3 : ya , mungkin dengan kisahmu kita tidak mendapat apa-apa , tak ada untung , tak ada hadiah , tapi mungkin kita semua akan peroleh manfaat dan hikmah .
Cewek 4 : bulan selalu ditemani bintang untuk menyemarakkan malam , pelangi tak pernah menampilkan 1 warna untuk memberikan keindahan , dan aku pikir kita disini , bersama , memang sudah digariskan . untuk saling menghargai , memahami , dan melengkapi .
Cewek 1 : kami siap mendengar keluh kesahmu !
Cewek 3 : ya , masalahmu bisa kita hadapi bersama .
Cewek 4 : kami ada untuk kamu , tulus !
Cewek 2 : masalahku adalah .....aku takut kehilangan kalian ...
( mereka saling bepegangan , mengalirkan energi persahabatan )

Ketika aku tak mampu lagi berdiri , mereka datang dengan gagahnya , membantuku berdiri dan memapahku untuk berjalan beriringan .
Ketika aku tak kuasa tersenyum , mereka dengan telatennya menampilkan candaan-candaan yang berharap mampu mengembalikan tawaku .
Ketika aku digaluti kesedihan , mereka setia menyeka airmataku . menggantinya dengan kebahagiaan dan suasana riang ceria .
Ketika aku termenung melamun , mereka hadir dengan bahunya . memperbolehkanku bersandar , melepas amarah , mendinginkan tahta keegoisan .
Ketika aku dihadapkan pada masalah , mereka dengan sedianya memberikan petuah . solusi lengkap dengan cara pemecahan , membawaku pada kenyataan dan melupakan fantasi serta ilusi yang semakin menggelayutiku .
Dan ketika aku bahagia , mereka mengimbanginya . mengikuti tawaku , menggemakan semangatku . namun mereka juga mengingatkanku kala terjatuh . dengan harapan aku tak larut dalam kebahagiaan semu .
Mereka ada , selalu ada untukku . di saat ku butuh , saat ku jatuh , saat bahagia melingkupiku . dengan pembawaan masing-masing , mereka menghadirkan nuansa berwarna dalam hari-hariku . mengubah yang gelap menjadi terang dengan lilin pertemanan , mengubah konflik menjadi silaturahmi dengan tali persaudaraan , mengubah sunyi menjadi gempita dengan sorak sorai megah , mengubah khayalan tak bertuan menjadi kenyataan indah sesuai impian , mengubah tingkah polah menjadi kedewasaan , mengubah kelabu menjadi putih benderang . yah , perubahan demi perubahan itu terjadi . mengisi ruang kosong tak berpenghuni dan menjadikannya lebih berarti . menapaki hidup dengan langkah kaki yang makin pasti .
~ Friendship isn’t how to forget , but how to forgive ~
~ Not how you listen , but how you understand ~
~ Not how you see , but how you feel ~
~ Not how you let go , but how you hold on ~
♥♥♥♥♥





Teruntukmu sahabat-sahabatku ,
Dalam keindahan malam , di bawah kubah hitam megah yang bertabur kilau bintang , aku mengenangmu . aku mengenangmu dengan caraku sendiri . ♫
Sejatinya aku tak paham betul makna pertemanan itu . yang ku tahu sebagai orang awam , teman hanyalah penyanding hari-hari . mungkin juga aku masih belum paham bagaimana cara menempatkan kalian , cara memahami , cara mengorangkan . aku masih terlalu kanak untuk menjabarkan detail makna yang terkandung , maka jika dipaksa yang muncul hanya untaian kalimat rumit yang tak bisa diruntut . egoku juga mungkin masih terlalu tinggi , masih sibuk dengan fantasiku sendiri . hmm , at least , belum bisa jadi ‘teman’ yang baik mungkin .
Aku begini . lebih kurangku ya seperti ini . ☺
Tanpa kebisaan yang patut dibanggakan . tanpa keahlian yang bisa mengangkat reputasi . aku tak berharap banyak , tak menuntut kalian harus menerimaku menjadi satu dalam bagian hidupmu . aku sadar . kadang aku pun tak bisa menyejajari langkah kalian . kadang aku malah tertinggal di belakang , jauh dari topik yang dibicarakan . kadang aku tak mampu menyajikan apa yang kalian harapkan . kadang aku juga tak mengerti apa yang harus ku lakukan untuk menyenangkan . idealnya , aku tak begitu . tapi , ironisnya aku penuh kekurangan , yah .
Tapi kalian tetap menggenggam jemariku . merangkulku . menggandengku berjalan beriringan . senyummu mengalir , tanpa afektasi . latar yang beda , tak menyurutkan niat pertemanan . prinsip yang dihadirkan , lebihmu adalah penutup kurangku , kurangmu adalah tempat untuk lebihku . Standing applaus , untuk menerimaku secara sepaket , lebih dan kurangku .
Hingga suatu hari ,
Di sebuah perempatan jalan , di dalam keramaian kendaraan , aku mendapati seorang anak bertubuh kecil , kurus kering , dengan pakaian lusuh , dan banyak debu yang menutupi kulitnya . di tangannya penuh dengan lembaran koran yang siap dijajakan . tanpa alas kaki , tanpa pelindung diri , dan di bawah terik mentari , dia berjalan kesana kemari sembari berteriak “koran ....koran ... koran pak !” berkali-kali hingga urat lehernya keluar . ia berhenti sejenak , mendinginkan tubuhnya di bawah pohon akasia yang cukup rindang tak jauh dari lampu merah-kuning-hijau . menyeka keringat yang turun di dahi tanpa diminta dengan bajunya yang sudah jauh dari bersih .
Hmmm , (menghela nafas) aku tak ingin seperti dia . bukan karena alasan jadi penjual koran , atau berkutat dengan panasnya siang , tapi aku tak ingin sendiri . sendiri dengan beban besar seorang diri . tanpa teman yang menemani . inginku , aku ada di antara kalian . membawa hari-hari ini bersama , baik ketika duka lara atau bahagia , bersama .
Bersama , secara tidak langsung , kalian mengajariku untuk hidup bersama . saling menghargai pendapat masing-masing . saling memahami apa maunya . lebih bertoleransi . mengesampingkan ego . melepas keangkuhan . lebih membuka diri . memberi ruang bersosialisasi . menurunkan prestige , skeptis , utopis . belajar untuk tidak barbar . mereduksi individualitas . melenyapkan kenaifan . ini pembelajaran hidup yang berarti .
Terima kasih . untukmu ♥ , untuk kalian yang sedia mendengar keluh kesahku , sedia menemani hari-hariku , sedia menopang sedihku , sedia mengisi diaryku , sedia menghiasi lukisan hidupku , sedia bersamaku .
Thanks for my beloved . you. kamu inspiratorku . ♥ Someone care too much = I think it’s called love . *terimakasih bahunya , rindu sangat pada masa-masa itu*
#Masih perlu belajar kiranya , untuk lebih saling memahami .

Wednesday, November 9, 2011



Tulisan ini ku buat ketika aku sedang memikirkan dia , inspiratorku . Meskipun semu , tapi dia pernah ada , dihidupku , dipikiranku, dan dihatiku .
Tak banyak yang ku tau tentang dia . Mungkin seperempatnya saja aku tak mampu menjabarkan . Sedikit . Tapi berarti dan setidaknya dia begitu berpengaruh buatku .
Yang ku tau, dia baik . baik untukku, baik untuk hidupku .
Dia dewasa , sikapnya , tutur katanya , langkahnya .
Dia perhatian , melebihi perhatianku pada tubuhku sendiri . perhatian dengan hatinya padaku .
Dia cakep ,  , bagiku . (and my momma ever said that too )
Dia penyayang , penyabar , tidak kolokan , tidak manja , dan menyenangkan . aku nyaman bersamanya .


Hanya hitungan bulan aku dekat , cukup singkat bagi hubungan yang baru dipertemukan . hari-hariku semakin berwarna (waktu itu) .
Tidak banyak kata yang terucap , tidak banyak rayuan , tidak banyak nada-nada yang disenandungkan . hanya instrumen kecil yang membuatku semakin jatuh hati padanya . yeaa , I alwais remember that . so nice to forget it .
Rasa-rasanya memang begitu bahagia menjadi yang terspesial .
Yang aku ingat betul , dia selalu menggenggam jemariku di setiap ku butuh dukungan . seakan dia siap mentransferkan energi endogennya padaku . mengalirkan kekuatan disetiap genggamannya. dan senyum manisnya , manja , menambah gagahnya support yang diberikan . aku merasa lebih kuat . siap berperang , menghadang lawan , apapun yang ada di depan , sedia ku menerjang (hahhaa , kayak mau bertempur sajaa ) . semangat yang diberikannya mendorongku untuk tetap bertahan . bertahan dengan segala problematika kehidupan . yaah , survive with all the problems of life .
Dia , dia sosok yang penyabar . tak pernah bicara keras , apalagi membentak ataupun marah . segala tingkahku yang kanak , bawelku , keras kepalaku , plinplanku , langkahku yang manja , nada bicara yang seenaknya , permintaanku yang aneh-aneh , airmataku , semuanya , dia tidak pernah marah , tidak pernah dia tampakkan rasa kesalnya . diam . tetap tersenyum . entah dia menyimpan dalam hati atau bagaimana aku tak tahu . yang ku tangkap , dia tetap bertahan untukku . tetap menyayangiku .
Hariku layaknya pelangi , penuh lukisan warna , malang melintang dengan ceria . dia (inspiratorku) , yang mencoratcoret kanvas hidupku , menjadikannya lebih terlihat sempurna . aku tersenyum . bahagiaku membuncah . penuh kembang betebaran . langkah kakiku makin renyah . lambaian tanganku juga makin mengembang . aku benar-benar melayang . karna dia , karna dia yang menjadikannya begitu .
Aku belajar banyak darinya . mulai dari sikap penyabar , menahan amarah , kontrol emosi , tebar senyum , rendah diri , memahami orang , jaga sikap , tidak manja , tidak cengeng , berhati-hati dalam berucap , tahu waktu , banyak bersyukur , menerima hidup , dan yang terpenting dia mengajariku tentang arti hidup.
Dia , inspiratorku .
Memaknai bahwa hidup ini tidak selamanya , apa yang lahir suatu hari juga akan mati , ketika kita dipertemukan suatu saat kita juga harus siap untuk dipisahkan . entah sekarang , nanti , atau besok , perpisahan pasti akan datang . terima saja . garis kehidupan sudah digambarkan sedemikian rupa tentu dengan tujuan yang jelas . meskipun berliku , naik turun , belok kanan-kiri , lewati saja . anggap sebagai langkah untuk kenaikan tingkat dalam kehidupan , dan berharap akan ada yang indah setelah itu .
#thanks God has brought me to him , give me life , give what I want , and all that You give .
#thanks for my inspirator , thanks for accompanying my day , providing color in my life , give me some of your time , attention and a sincere affection for me . thanks take care , protect me , giving time , accept the strengths and flaws . thanks for everything .
#thanks for my friends who are always there when I need , both in pleasure and my grief . though sometimes I was so annoying , many wants , too cumbersome , childish , and my strange behavior , but you still have me package . big thanks for you .
I love you all .
Yaah , tulisan ini mungkin ga ada artinya apa-apa , hanya coretan biasa , tidak istimewa , hanya cara untuk kembali mengenangnya , tidak ada maksud apa-apa .
Hmm , yang bisa aku bagikan bagi semua , mungkin ada baiknya lebih mensyukuri hidup , mensyukuri apa yang ada , apa yang kita punya , tidak menyia-nyiakan . itu saja . terutama , tidak menyia-nyiakan orang sekitar yang sayang pada kita . kehilangan seseorang baru akan terasa jika kita sudah benar-benar kehilangan dia . begitulah .